Stunting merupakan permasalahan gizi kronis yang masih menjadi tantangan di Indonesia, termasuk di Kabupaten Garut. Salah satu upaya pencegahan stunting adalah dengan meningkatkan edukasi bagi ibu balita mengenai pentingnya pemenuhan gizi seimbang dan pola asuh yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mendukung program “Cegah Stunting” dengan meningkatkan awareness melalui perancangan berupa video motion graphic yang informatif dan menarik bagi masyarakat, khususnya peserta Posyandu Mekar 1, Desa Jangkurang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi serta wawancara dengan kader posyandu dan ibu balita. Hasil temuan menunjukkan bahwa edukasi tentang stunting masih kurang optimal, dengan sebagian besar informasi hanya tersedia dalam bentuk buku KIA yang kurang efektif dalam menjangkau target sasaran. Oleh karena itu, penelitian ini mengembangkan strategi komunikasi yang lebih interaktif melalui video edukasi pendek yang disebarluaskan melalui WhatsApp grup Posyandu serta media pendukung seperti poster dan banner. Perancangan media edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran ibu balita tentang stunting, sehingga lebih banyak peserta mengikuti kegiatan posyandu secara rutin. Dengan pendekatan yang lebih interaktif dan mudah dipahami, program ini berpotensi mendukung target pemerintah dalam menurunkan angka stunting secara berkelanjutan.
Kata kunci: edukasi kesehatan, stunting, motion graphic, media digital,posyandu