Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana dan bagaimana hubungan psychological well-being dan keterlibatan orang tua dengan anak tunarungu yang mengikuti auditory-verbal therapy. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan populasi orang tua dengan anak tunarungu yang mengikuti auditory-verbal therapy berusia 2 - 7 tahun . Teknik sampling menggunakan convenience sampling sehingga memperoleh sekitar 115 responden. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner yang disebarkan kepada responden. Teknik analisis data menggunakan uji validitas dan reabilitas instrumen, uji deskriptif kategorisasi responden, dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukan bahwa Ha, yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara psychological well-being dan keterlibatan orang tua yang mengikuti auditory-verbal therapy. Dalam penelitian ini diterima dengan nilai P = 0.001 < 0.05 dan nilai r = 0,251 Berdasarkan klasifikasinya nilai korelasi, dapat diketahui jika kedua variabel memiliki hubungan yang lemah. Hasil analisis juga menujukkan jika hubungan yang dimiliki kedua variabel merupakan hubungan positif sehingga dapat disimpulkan jika psychological well-being tinggi maka akan semakin tinggi keterlibatan orang tua dengan anak tunarungu yang mengikuti auditory-verbal therapy.
Kata Kunci: Anak Tunarungu ,Psychological Well-Being, Keterlibatan orang tua, Auditory-Verbal Therapy
Daftar Pustaka: 54 (1989-2023)