Pembangunan manusia adalah suatu bentuk pembangunan yang mengedepankan peningkatan kualitas sumber daya manusia dan menjadi isu penting yang banyak diperdebatkan dalam konsep pembangunan. Soedjatmoko, seorang pemikir sekaligus diplomat terkemuka di Indonesia, menawarkan sebuah pandangannya terkait konsep pembangunan yang menjadikan manusia sebagai pusatnya. Konsep pembangunan dalam pandangan Soedjatmoko, banyak menekankan pada aspek pendidikan, kebebasan, budaya, serta nilai-nilai moral demi menciptakan kesejahteraan hidup masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana konsep pembangunan manusia menurut pandangan Soedjatmoko serta relevansinya dalam konteks masyarakat di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, historis, analitis, melalui teknik studi pustaka. Mencari, mengumpulkan, dan menganalisis karya-karya dari Soedjatmoko serta berbagai penelitian yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep pembangunan menurut pandangan Soedjatmoko bukan hanya sekadar persoalan pertumbuhan ekonomi, melainkan juga sebagai bentuk proses perubahan sosial yang menekankan pada peningkatan kualitas hidup dan sumber daya manusia secara holistik. Dalam konteks masyarakat di Indonesia, pandangan Soedjatmoko masih cukup relevan dalam mengatasi permasalahan-permasalahan yang terjadi, seperti ketimpangan sosial, ketidakbebasan manusia dalam memilih jalan hidup, serta rendahnya kualitas pendidikan, dengan menjadikan dua aspek penting sebagai tujuan dalam pembangunan, yaitu pendidikan dan
kebebasan manusia.
Kata kunci: pembangunan, kebebasan, Soedjatmoko, kualitas hidup, ketimpangan