Dalam era digital saat ini, masifnya media online telah memberikan tantangan dan peluang baru dalam praktik jurnalisme. Penelitian ini bertujuan untuk memahami pengaruh media online ter- hadap kualitas jurnalisme di Indonesia, dengan fokus pada nilai berita, kelengkapan unsur 5W+1H, dan keberimbangan dalam penyajian berita. Menggunakan metode mixed method, penelitian ini mengkombinasikan analisis isi kuantitatif dari 144 artikel berita top 5 Google Trends Indonesia selama periode 1-29 Februari 2024, dengan wawancara kualitatif mendalam bersama pemimpin redaksi dari Detik.com, Liputan6.com, dan Disway.id. Hasil menunjukkan bahwa meskipun berita olahraga dan politik mendominasi dengan penekanan pada aktualitas, kebaruan, dan informasi yang informatif, sering kali keberimbangan berita dikorbankan demi kecepatan pemberitaan. Kebanyakan berita memenuhi kriteria kelengkapan 5W+1H, namun kedalaman analisis terkadang terabaikan. Temuan ini menunjukkan bahwa meskipun media online efektif dalam meningkatkan jangkauan dan responsivitas terhadap isu terkini, masih di- perlukan strategi yang lebih matang untuk menjamin keberimbangan berita. Penelitian ini merekomendasikan perlunya pengembangan kebijakan editorial yang lebih ketat dan program pelatihan untuk jurnalis guna meningkatkan standar jurnalisme online serta memastikan keberimbangan dan kedalaman berita.

Kata Kunci: Analisis Isi, Berita, Google Trends, Jurnalisme, Media Online, Nilai Berita