Seiring berkembangnya zaman, kebutuhan masyarakat terkait internet semakin mudah didapatkan. Salah satunya adalah dengan adanya media online yang mempermudah masyarakat dalam menerima berbagai informasi dari seluruh dunia dengan aktual, cepat, mudah diakses, update dan fleksibel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana media online Kompas.com dan Detik.com dalam melakukan framing dan konstruksi realitas berita kasus pembunuhan Brigadir J. Analisis framing yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis framing Robert M. Entman yaitu Define Problems (Pendefinisian Masalah) atau peristiwa dilihat sebagai apa dan dengan nilai positif atau negatif, Diagnose Cause (Sumber Masalah) atau siapa yang dianggap penyebab masalah, Make Moral Judgment (Keputusan Moral) atau penilaian atas penyebab masalah, dan Treatment Recommendation (Menekankan Penyelesaian) atau menawarkan suatu cara penanganan masalah dan kadang kala memprediksikan hasilnya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Kompas.com dan Detik.com memiliki gaya dan perspektif berbeda dalam membingkai berita kasus pembunuhan Brigadir J. Framing berita yang disajikan oleh Kompas.com terlihat mengarah kepada kelima tersangka dan terkait update kasus pembunuhan Brigadir J. Sedangkan framing berita yang disajikan oleh Detik.com mengarah terhadap Ferdy Sambo mulai dari karir nya yang hancur hingga hukuman apa yang pantas untuk Ferdy Sambo.

Kata Kunci: Media Online, Analisis Framing Robert Entman, Pembunuhan Brigadir J
Daftar pustaka: 31 pustaka dari tahun 2002 s/d 2022