Perkembangan UMKM di Indonesia sudah berkembang pesat, dengan pesatnya perkembangan tersebut juga menjadikan persaingan yang terjadi semakin ketat, salah satu sektor industri umkm yang berkembang dengan pesat di indonesia adalah toko bahan pokok/sembako, di Indonesia, khususnya jakarta keberadaan toko sembako sudah menjadi hal yang sangat lumrah dan menjadi bagian dari kebutuhan sehari-hari, hal ini disebabkan karena kebutuhan pokok sembako tidak mengenal musim, dalam arti lain yaitu kebutuhan sembako akan dibutuhkan setiap harinya, seperti hal nya Toko Kela yang juga mengalaminya, Toko Kela adalah sebuah UMKM yang bergerak di bidang kebutuhan pokok atau toko sembako. Dalam industri yang terus berkembang pesat ini, Toko Kela menghadapi tantangan untuk beradaptasi dan meningkatkan daya saingnya contohnya dengan persaingan usaha sejenis yaitu toko diego yang juga menyediakan kebutuhan pokok, persaingan ini bisa diatasi dengan membuat sebuah aspek identitas visual. Identitas visual yang kuat dan konsisten menjadi krusial untuk membedakan Toko Kela dari pesaingnya serta untuk menarik dan mempertahankan perhatian konsumen. Melalui metode perancangan kualitatif deskriptif, dilakukan berbagai tahap pengumpulan data, studi literatur, wawancara mendalam, dan tinjauan dokumen untuk memperoleh informasi terkait bisnis ini. Analisis mendalam dari data ini digunakan untuk merancang identitas visual yang tepat dan konsisten. yang juga memiliki nilai budaya betawi yang sederhana, karena bisnis ini berasal dari bisnis yang sederhana.

Kata Kunci : Sembako, Identitas visual, Citra Merek,Promosi