Sejak tahun 2017, Program MNC peduli sebagai bentuk implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) dari MNC Group merupakan program yang terus berkembang dengan tujuan untuk pengembangan sosial dan kemasyarakatan. Dengan fokus kegiatan pada 5 (lima) pilar di bidang kemasyarakatan yakni sosial, kesehatan masyarakat, pendidikan, keagamaan dan ekonomi. Konsep inti dari MNC Peduli harus mengandung aspek kegiatan amal (charity) dan sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Hingga saat ini, 15 dari 17 pilar SDGs telah dilaksanakan oleh program MNC Peduli. Dalam pelaksanaan dan penyebarluasan program MNC Peduli, MNC Group sebagai korporasi penggagas menggunakan Strategi Komunikasi CSR yang merupakan strategi dalam ilmu public relations (PR) yang memfokuskan 3 elemen model komunikasi (Grunig & Hunt) yaitu komunikasi agent press, informasi publik, dan komunikasi dua arah (non-simetris). Dua elemen pertama, bertujuan untuk menciptakan komunikasi yang mendukung operasi bisnis dan publisitas korporasi yang bentuk komunikasinya adalah satu arah. Sedangkan elemen berikutnya yang bersifat dua arah, bertujuan untuk mengukur dampak publisitas melalui jajak pendapat, dialog PR dan aspirasi stakeholder yang dapat menghasilkan advokasi dan kolaborasi sebagai manifestasi dari komunikasi CSR. Analisislebih lanjut untuk melihat komunikasi CSR yakni dengan mengaplikasikan teori strategi pesan CSR yang menganalisa strategi komunikasi berdasarkan 3 elemen penting yaitu kesesuaian, transparansi, dan keaslian. Penelitian ini dilakukan berdasarkan riset kualitatif dengan jenis studi yaitu studi kasus. Dari hasil Analisis ini diketahui manfaat CSR dari perspektif stakeholder yaitu untuk mengedukasi masyarakat, meningkatkan kepercayaan Masyarakat dan tentunya pencitraan korporasi sekaligus juga memberikan efek sosial ekonomi bagi penerima manfaat CSR MNC Peduli.

Kata kunci: CSR, Stakeholder, strategi Komunikasi, pencitraan