Kebijakan luar negeri Hungaria terhadap pengungsi telah menjadikan pengungsi atau imigran sebagai ancaman bagi keamanan Hungaria. Menggunakan studi literatur dan teori Sekuritisasi dari Copenhagen School dengan tujuan menjelaskan proses sekuritisasi yang dilakukan oleh aktor sekuritisasi yaitu Viktor Orban selaku Perdana Menteri Hungaria serta menganalisis kebijakan penolakan Hungaria terhadap pengungsi daripada komponen sekuritisasi. Penelitian ini berpendapat tindakan Hungaria merupakan bentuk sekuritisasi terhadap isu pengungsi dan migran oleh Pemerintahan Viktor Orban. Kemudian penelitian ini juga menunjukkan adanya proses sekuritisasi dalam isu pengungsi dan migran seperti speech act sebagai bentuk komunikasi yang dilakukan Viktor Orban sebagai Perdana Menteri sekaligus sebagai securitizing actor sehingga memunculkan persepsi bahwa pengungsi atau migran yang ada sebagai ancaman di Hungaria. Kemudian, penelitian ini juga berpendapat media massa dalam proses sekuritisasi yang ada merupakan functional actor yang memainkan peran kunci dalam proses sekuritisasi dengan meliput serangkaian berita terkait pengungsi dan migran serta menjadi perantara antara securitizing actor dan audience.

Kata kunci: Sekuritisasi; Kebijakan Luar Negeri; Imigran