Pesatnya perkembangan teknologi dan munculnya media baru berbasis internet memudahkan para label untuk memproduksi, membagikan dan mempromosikan karya musik mereka. Namun, hal ini juga membuat persaingan antar label menjadi semakin ketat. Karena itu, tiap label harus memiliki strategi promosi yang efektif dan efisien sehingga label tersebut dapat bertahan dalam persaingan industri musik Indonesia. Holywings records adalah salah satu label indie yang memproduksi musik dengan berbagai genre lagu. Sebagai sebuah label, Holywings records bekerja sama dengan Elmatu untuk memproduksi single lagu “Aku Yang Salah”. Lagu ini kemudian mengalami kesuksesan secara promosi karena berhasil mendapat 39 juta streams di Spotify, 6 juta penonton di Youtube dan menjadi trending sound di Tiktok. Pada penelitian kali ini peneliti akan meneliti strategi promosi yang di gunakan oleh Holywings Records untuk mencapai kesuksesannya dan bagaimana cara mereka berhasil menggunakan media sosial dalam mempromosikan single lagu “Aku Yang Salah” secara efektif dan efisien. Metodologi penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan informan terkait dan teknik analisa data menggunakan metode triangulasi. Hasil dari penelitian menujukkan bahwa Holywings Records beserta Elmatu menerapkan strategi social media marketing dengan melakukan empat elemen yang dijadikan variabel kesuksesan social media marketing yaitu content creation, content sharing, connecting, dan community building yang dilakukan melalui lima tahapan pelaksanaan perancangan strategi konten media sosial menurut Meghan Casey pada tahun 2015 yaitu Strategize, Plan, Create, Maintain, Audit dimana semua itu adalah tahapan yang dilakukan Holywings Records ketika melakukan strategi promosi single lagu “Aku Yang Salah”.

Kata Kunci: Komunikasi Pemasaran, Strategi Promosi, Media Sosial, Elmatu,