Latar Belakang : Teknologi merupakan dasar media baru kerap berkembang, hal ini menjadikan teknologi dan internet sebagai kebutuhan sekunder manusia modern. Kemajuan teknologi ini membuat pengguna Instagram melihat potensi yang dapat diperolehnya melalui akun pribadi. Termasuk dengan akun pribadi Rania Yamin. Rania Yamin berkegiatan melalui akun Instagram pribadinya, membangun personal branding dalam setiap unggahannya. Pada akunnya, Rania Yamin mulai berbagi tentang kesehariannya, keluarganya, kegiatan yang dilakukannya, dan busana yang dikenakan sehari-harinya. Perkembangan Instagram Rania Yamin didasarkan pada ketertarikan khalayak atas konten yang disebarkannya, yaitu busana berkain.
Rumusan masalah: Bagaimana analisa isi konten akun Instagram @Raniaayamin dalam membangun personal branding perempuan muda berkain? Tujuan penelitian: Untuk mengetahui hasil analisa isi pesan connectedness, appropriateness, novelty dalam konten Instagram @Raniaayamin dalam membangun personal branding perempuan muda berkain.
Metodologi penelitian: Pendekatan Kualitatif dengan metode analisis isi deskriptif dengan teknik analisis isi konten yaitu dengan cara menganalisis isi dengan sampel sebanyak tujuh unggahan berisi dua puluh satu foto dan lima video yang diupload pada Oktober 2023.
Hasil Penelitian : Berdasarkan teori CAN (connectedness, appropriateness, novelty), dari tujuh unggahan, Rania membagikan satu connectedness, empat appropriateness, dan tujuh novelty. Rania menciptakan personal brandingnya dengan konsisten membagikan hal baru dalam unggahannya. Hampir setiap unggahan Rania juga mengenakan kain, menandakan appropriateness sebagai perempuan muda berkain. Rania telah berhasil membuat personal branding namanya dikenal orang dengan menggunakan connectedness, appropriateness, dan novelty.

Kata Kunci : Analisis Isi, Instagram, Konten, Rania Yamin, Personal Branding, Berkain