Advanced Search

  • SEARCHING...
  • SEARCHING...

Detail Record


XML

Analisis Pesan Politik Konten Video Calon Presiden Pada Akun Media Sosial Tiktok @Sandissukron

Latar belakang: Salah satu media sosial yang cukup banyak penggunanya adalah Tiktok. Koten Tiktok yang menarik pada saat ini tentang situasi politik yaitu pemilu presiden yang dikemas dalam komedi seperti satir, sarkas, sindiran, dan roasting. Salah satu akun tiktok yang membuat konten dengan sindiran mengenai situasi politik Indonesia adalah akun media sosial tiktok @sandissukron. Konten video pada akun tersebut memiliki pesan politik dan tanda-tanda terhadap calon presiden yang dapat dianalisis menggunakan teori semiotika.
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui bagaimana analisis pesan politik pada tanda-tanda, objek serta interpretasi Semiotika Peirce dalam konten video roasting calon presiden di akun Tiktok @sandissukron.
Metode penelitian: Penelitian menggunakan metodologi kualitatif dengan metode analisis Semiotika Peirce dan sifat penelitian deskriptif kualitatif, penelitian ini dibantu dengan teknik pengumpulan data berupa observasi tidak langsung melalui ketiga konten video @Sandissukron yaitu ‘Ngejulitin 3 capres’, ‘Ngejulitin Anies Baswedan’, ‘Ngejulitin Ganjar Pranowo’ dan studi dokumentasi.
Hasil penelitian: Penelitian ini mendeskripsikan interpretant dari sebuah tanda dan objek sebagau rujukan tanda. Berdasarkan tanda berupa sinsign gerak-gerik tubuh, intonasi dan legisign bahasa kode yang digunakan merujuk pada objek berupa indeks yaitu peristiwa sehingga merepresentasikan beberapa sifat dan kepribadian yang dimiliki oleh calon presiden berdasarkan argumen, yakni Anies Baswedan digambarkan seseorang yang pandai beretorika, menerima dan mendengarkan pendapat dan memiliki strategi dalam strategi politik timing dan politik identitas. Prabowo Subianto digambarkan seseorang yang haus akan kekuasaan, tempramental dan memiliki riwayat tidak bagus sebagai penjahat HAM. Sementara itu, Ganjar Pranowo digambarkan tidak dipercaya karena tidak berpihak dengan warga, pintar membangun citra dan dianggap sebagai boneka partai. Saran: Diharapkan penelitian ini memicu penelitian lanjutan mengenai pesan dalam komunikasi politik di media sosial dengan metode penelitian lainnya dan untuk konten kreator diharapkan terus menghasilkan konten komedi yang kritis terhadap situasi politik untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan kebebasan berpendapat.

Kata kunci: Tiktok, Pesan Politik, Semiotika Peirce,
Devita Martiyana - Personal Name
120106012 - Devita Martiyana
Skripsi PIK
Indonesia
Universitas Paramadina
2024
Jakarta
111 hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...