Tujuan penelitian ini untuk melihat lebih jauh praktek komunikasi yang dilakukan di KUA Kecamatan Sandai dalam proses pelayanan publik yang termasuk dalam pelayanan publik dasar dan berkaitan langsung dengan agama, budaya dan tradisi masyarakat di daerah pedalaman. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan Autoetnografi. Teknik pengumpuan data pada penelitian ini melalui refleksi, wawancara, observasi dan dokumen media. Teknik analisis menggunakan data kualitatif yang merupakan proses menganalisa dan memeriksa data, menyintesis dan menginterpretasikan data yang terkumpul sehingga dapat menggambarkan dan menerangkan praktek Komunikasi yang dilakukan di KUA Kecamatan Sandai dalam proses pelayanan publik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal terjadi dalam komunikasi pelayanan publik di KUA Kecamatan Sandai. Kepala KUA sebagai satu – satunya pelayan publik resmi di KUA tersebut menggunakan bahasa yang sederhana, merespon pertanyaan dan kebutuhan masyarakat, serta menjalin hubungan dengan penerima layanan publik. Penelitian ini menegaskan pentingnya keterampilan komunikasi interpersonal dalam meningkatkan kualitas komunikasi pelayanan publik di daerah pedalaman seperti KUA Kecamatan Sandai. Namun tidak memungkiri terjadinya keterlambatan dalam pelayanan akibat kekurangan personalia serta infrastruktur yang belum baik.

Kata Kunci : Komunikasi Pelayanan publik, Kantor Urusan Agama, Pedalaman, Komunikasi Interpersonal