Advanced Search

  • SEARCHING...
  • SEARCHING...

Detail Record


XML

Kelindan Percakapan Gerakan Sosial Lingkungan (Analisa Jaringan Komunikasi dalam Kampanye #ClimateCrisis pada Reformasi Isu Lingkungan di Indonesia)

Krisis iklim (climate crises) adalah masalah global yang juga dihadapi oleh Indonesia. Sosial media telah menjadi ajang bagi pertarungan wacana mengenai krisis iklim ini. Dengan menarik data dari media sosial bertagar #ClimateCrisis, penelitian ini melihat siapa saja aktor yang terlibat aktif dalam dalam jaringan percakapan serta wacana apa saja yang muncul. Penelitian ini juga melihat efektifitas percakapan #ClimateCrisis untuk mempengaruhi kebijakan Pemerintah dalam mitigasi perubahan iklim di Indonesia. Periode data yang ditarik adalah sebelum the 26th UN Climate Change Conference of the Parties (COP26) yang diselenggarakan di Glasgow, Skotlandia, pada 31 Oktober hingga 2 November 2021. Penelitian ini dikaji dengan menggunakan perspektif gerakan lingkungan sebagai gerakan sosial baru (new social movement), peran media baru dalam gerakan sosial , opini publik di media sosial, dan jaringan sosial komunikasi. Metode penelitian in menggunakan metode kombinasi (kuantitatif dan kualitatif) dan metode social network analysis (SNA). Dalam metode kuantitatif digunakan statistik deskriptif untuk menelaah data statistik yang diperoleh dari aplikasi nelytik yang kemudian diolah menggunakan software Gephi 0.9.2. Sedangkan pada metode kualitatif data diambil dengan menggunakan teknik wawancara mendalam terhadap informan yang memiliki karakteristik yang telah ditentukan sebelumnya.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat beberapa aktor dalam tiga besar pola jaringan komunikasi (cluster) yang terbentuk. Cluster pertama adalah jaringan percakapan dari LSM Internasional dengan aktor @GreenpeaceID. Cluster kedua adalah jaringan percakapan yang terbentuk dari media nasional dengan tiga aktor yang terbesar yakni @korantempo, @BBCIndonesia, @dw_indonesia. Sedangkan cluster ketiga terbentuk dari jaringan percakapan Fanbase (penggemar) boyband Korea dengan aktor @ARMYTEAMIID, @BintangUngu3, @BTS_AHC_IDN. Aktor yang paling dominan dalam percakapan #ClimateCrisis adalah aktor dari akun @GreenpeaceID.

Wacana yang muncul dalam percakapan #ClimateCrisis di sosial media Twitter pada cluster pertama berkaitan dengan investasi pembangunan yang tidak ramah lingkungan penggunaan energi yang masih menitik beratkan pada energi berbahan bakar fosil, dan mendorong pemerintah segera meninggalkan energi kotor (penggunaan batubara) dan beralih kepada transisi energi bersih. Pada cluster kedua, wacana utama adalah mengenai lonjakan emisi karbon dan menilai kurangnya upaya pemerintah dalam mengurangi emisi karbon. Seddangkan pada cluster ketiga wacana yang muncul dalam percakapan ini adalah mengajak para pengikutnya untuk mengatasi krisis iklim.

Efektifitas dari dorongan publik di media sosial menghasilkan komitmen pemerintah untuk segera melakukan transisi energi dengan komitmen pemerintah untuk mencapai Net Zero Emission (netralitas karbon) yang direncanakan akan ditargetkan dan akan tercapai pada tahun 2060 atau lebih awal.

Kata Kunci: #ClimateCrisis, SNA, Transisi Energi, COP 26.
Dona Rahayu - Personal Name
220121010 - Dona Rahayu
Tesis PMK
Indonesia
Universitas Paramadina
2022
Jakarta
LOADING LIST...
LOADING LIST...