KebijakanThe Joint Comprehensive Plan of Action(JCPOA) merupakan salah satu kebijakanAmerika Serikat (AS) yang sangat menarik perhatian global saat ini. JCPOA diharapkandapat mencegah Iran untuk menciptakan senjata nuklir, karena adanya ketakutan dunia senjatatersebut akan digunakan secara tidak bertanggung jawab. Tetapi pada tahun 2018, ASmenyatakan mundur dari perjanjian tersebut karena dinilai kurang efektif untuk mencegahIran tidak menciptakan senjata nuklir. Mundurnya AS dari perjanjian tersebut bersamaan jugadengan sanksi ekonomi yang diberikan kepada Iran. Sanksi yang diberikan sangat eratkaitannya dengan kepentingan nasional yang ingin dicapai oleh AS. Penelitian ini bertujuanuntuk melihat sanksi dan dampak akibat keluarnya AS dari JCPOA. Metode yang digunakanadalah metode kualitatif dengan menggunakan paradigma realisme, teori kepentingannasional, keamanan, kebijakan luar negeri, dan dampak. Penelitian ini melibatkan dua aktorpenting dalam perjanjian ini yaitu AS dan Iran. Kebijakan luar negeri yang dikeluarkan olehAS dangat memberikan dampak kepada Iran karena sanksi – sanksi yang dikeluarkan olehAS. Sanksi – sanksi yang dikeluarkan AS memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap perekonomian Iran yang sempat membaik pada tahun sebelumnya. Tidak hanyadampak ekonomi, sanksi ini juga memberikan dampak politik dan juga keamanan Iran.

Kata kunci: Perjanjian nuklir, JCPOA, Amerika Serikat
Daftar pustaka: 31 jurnal, 94 situs web, 12 buku