Penelitian ini mendiskusikan bagaimana upaya Indonesia dalam menangani permsalahan narkoba di Indonesia. Peningkatan permasalahan narkoba selalu terjadi di Indonesia tiap tahunnya, menimbulkan dampak yang berakibat ke sosial, ekonomi, pertahanan, dan ketahanan. Ini terjadi karena, kurangnya sumber daya manusia di Indonesia dalam hal menjaga perbatasan – perbatasan pulau yang biasa digunakan sebagai akses masuk narkoba dari luar Indonesia dan juga kurangnya sumber daya manusia dibidang konselor adiksi. Maka dari itu tahun 2011-2015 Indonesia melakukan kerjasama dengan Colombo Plan dalam upaya menanggulangi permasalahan narkoba di Indonesia. Dalam kerjasama ini terdapat dua bentuk, yaitu kerjasama dalam bentuk informasi dan operasional yang mengahasilkan beberapa program. Dan juga bekerjasama dalam pembuatan peraturan yang dijadikan acuan bagi Indonesia terkait keprofesionalitasan konselor adiksi di Indonesia. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang bersifat deskriptif analisis dan menggunakan data sekunder. Penelitian ini juga dianalisa menggunakan paradigma Neoliberalisme dengan konsep efektifitas organisasi internasional, dan konsep kerjasama internasional. Hasil dari penelitian ini adalah program-program yang dihasilkan dari kerjasama Colombo Plan dan Indonesia telah berhasil meningkatkan kemampuan dan keterampilan SDM Indonesia dalam menangani permasalahan narkoba di Indonesia.

Kata Kunci : Permasalahan Narkoba, Indonesia, Colombo Plan, Kerjasama
Daftar Pustaka : 15 Buku, 5 Jurnal, 7 Laporan, 31 Website