Dalam penelitian ini, penulis berusaha menjabarkan apa saja dampak yang terjadi karena adanya intervensi militer Rusia dalam konflik yang terjadi di Krimea terhadap hubungan Rusia dan Ukraina. Rusia yang memiliki kepentingan di Ukraina khususnya di Krimea melakukan tindakan intervensi militer dalam konflik yang terjadi di Krimea. Amerika Serikat dan beberapa Negara Barat langsung merespon hal tersebut dengan memberikan sanksi ekonomi agar Rusia menarik kembali pasukan militernya. Namun Rusia tetap dalam menjalankan misinya hingga akhirnya Krimea berhasil bergabung kembali dengan Rusia. Akibatnya hubungan Rusia dan Ukraina semakin memburuk. Dengan melihat isu dampak dari intervensi militer dan menggunakan perspektif neorealisme, teori konflik, konsep kepentingan nasional, konsep intervensi dan konsep hubungan Internasional untuk menganalisis jawaban dalam rumusan masalah ditemukan bahwa alasan Rusia melakukan hal tersebut agar dapat tetap mempertahankan keberlangsungan hidup negaranya dan mencapai seluruh kepentingankepentingan nasionalnya.

Kata Kunci : Rusia-Ukraina, Konflik Krimea, Dampak Intervensi Militer, Krimea, Amerika Serikat