Skripsi ini bertujuan untuk membahas dan meneliti peran sekaligus implikasi dari ILO sebagai organisasi internasional dalam menangani pekerja anak di negara Pantai Gading, serta juga membahas bagaimana ILO mengajukan, menjalankan, serta menyimpulkan hasil dari serangkaian konvensi, proyek, program serta rancangan yang dijalankan oleh ILO di Pantai Gading sejak tahun 2002. Eksistensi fenomena pekerja anak dalam industri coklat khususnya diPantai Gading menjadi salah satu isu yang tidak hanya mengkhawatirkan bagi masa depan generasi muda dunia, namun juga bagi ILO sebagai organisasi internasional di bawah PBB yang khusus bergerak di bidang kesejahteraan pekerja. Pantai Gading sebagai salah satu dari dua negara produsen coklat terbesar di dunia menjadi salah satu tujuan utama ILO dalam menjalankan serangkaian konvensi, proyek, program, serta rancangan yang disusun untuk menanggulangi fenomena pekerja anak serta mengembalikan anak-anak tersebut ke dalam keadaan yang sesuai dengan standar kesejahteraan anak dalam hukum internasional termasuk hak pendidikannya Adapun alat analisa yang digunakan adalah logika fundamental neo liberalisme dan teori liberalis institusional serta teori peran organisasi internasional, dengan metode penelitian kualitatif

Kata Kunci : ILO, Child Labour, Pantai Gading, Teori Peran Organisasi Internasional, Organisasi Internasional
Daftar Pustaka : 10 Buku, 17 Artikel jurnal, 25 laporan, 5 Dokumen Pemerintah, 21 situs 1nternet