Advanced Search

  • SEARCHING...
  • SEARCHING...

Detail Record


XML

Diplomasi HAM Indonesia Dalam Mendorong Komisi Pemajuan dan Perlindungan Hak-Hak Perempuan dan Anak-Anak (ACWC) di Asean

Analisis dalam tesis ini memperhatikan tiga pendekatan, yakni diplomasi HAM, regionalisme dan prinsip pencapaian konsensus. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif berupa deskripsi analitis dengan pengumpulan data melalui studi literatur, observasi, dan wawancara mendalam. Teknik purposive sampling digunakan untuk memilih narasumber. Keberagaman karakteristik politik negara-negara anggota dan perspektifnya terhadap perlindungan HAM membuat perjuangan pembentukan komisi HAM di ASEAN cukup sulit. Karakteristik pengambilan keputusan yang mengutamakan konsensus di ASEAN juga membuat upaya perlindungan HAM di tingkat ASEAN lebih kuat pada aspek promotion dibandingkan pada protection. Sebagai rekomendasi, diusulkan perlunya kerjasama dan koordinasi yang kuat antara ACWC dengan AICHR dalam menjalankan program pemajuan dan perlindungan hak-hak perempuan dan anak- anak di ASEAN. Dengan adanya pertemuan AICHR ke 21 yang diadakan di Jakarta pada tanggal 5-9 April 2016, AICHR mulai fokus untuk mengangkat tema-tema perdagangan manusia, hak-hak penyandang cacat, hak asasi manusia, lingkungan hidup dan perubahan iklim, serta mulai fokus untuk sistem bantuan hukum diseluruh negara anggota ASEAN, sudah merupakan prestasi yang luar biasa untuk AICHR dan menunjukkan HAM di ASEAN semakin ada harapan yang lebih baik.


Kata Kunci : ACWC, AICHR, Diplomasi Hak Asasi Manusia, Regionalisme dan Konsensus.
Deasy Olivia Lambean - Personal Name
210231002a - Deasy Olivia Lambean
Tesis PMH
Indonesia
Universitas Paramadina
2016
Jakarta
LOADING LIST...
LOADING LIST...