Penelitian ini berupa penelitian kepustakaan. Penelitian ini bermaksud untuk mengkaji pemikiran-pemikiran Abdurrahman Wahid tentang relasi Islam dan negara melalui tulisantulisannya yang terpublikasi.

Dalam pandangan Abdurrahman, ide negara Islam tidak konseptual, karena itu pendirian negara Islam tidak wajib dan tidak perlu. Menurut Abdurrahman, Indonesia adalah negara majmuk. Di dalam negara Indonesia, Islam hanyalah sebuah entitas di antara entitas-entitas lain yang ada. Islam tidak boleh mendominasi atau menyubordinasi entitas-entitas lain. Islam harus diperlakukan sama, tanpa diskriminatif terhadap entitas-entitas lain. Di dalam negara, ketentuan-ketentuan yang harus dipakai adalah ketentuan negara, bukan ketentuan agama. Bagi Abdurrahman, Islam harus diperjuangkan di tengah-tengah kehidupan masyarakat, bukan melalui negara, sehingga tidak terjadi subordinasi atau diskriminasi di dalam negara.

Kata Kunci: Islam, Negara, Abdurrahman Wahid Daftar
Pustaka: 77 (1925-2013)