Dalam skripsi ini, penulis ingin menganalisa peran European Union didalam mempersiapkan perekonomian Latvia untuk memasuki Single Currency didalam perekonomian Latvia pada tahun 2012 – 2014. Latvia pada tahun 2004 bergabung dengan European Union dan menunjukkan peningkatan perekonomiannya serta mendapatkan predikat sebagai “the fastest growing country”. Peningkatan perekonomian tersebut merupakan hasil kinerja pemerintahan dan dengan kerjasama dengan European Union. Regionalisme yang dikembangkan oleh European Union menawarkan kestabilan perokonomian dan pertumbuhan perekonomian pada negara anggotanya. Maastricht Criteria dan menghasilkan Stability and Growth Pact untuk melindungi negara anggotanya dari krisis dan keterpurukan ekonomi. Selain pertumbuhan perekonomian European Union menggagas integrasi perekonomian Eropa dengan mengenalkan Single Currency kepada negara anggotanya. Tujuan dari penggunaan mata uang bersama ialah mewujudkan perdagangan bebas dan integrasi perekonomian secara nyata. Latvia mengajukan bergabung dengan Eurozone pada tahun 2005 dan mengajukan kembali pada tahun 2009. Latvia yang mengalami krisis di dalam beberapa kurun waktu dan karena embargo yang dilakukan oleh Russia menyebabkan inflasi dan penurunan nilai GDP diatas dari ketetapan kebijakan EMU. Setelah Latvia lepas dari krisis dengan bantuan EU dan dana yang diberikan oleh Latvia, perekonomian Latvia bangkit kembali dan menurut European Comission Latvia menjadi salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat di kawasan. Konversi Euro pada suatu negara dapat mengakibatkan negara tersebut kembali kepada posisi krisis dan terjadi market shock yang disebabkan oleh konversi Euro tersebut, hal ini dibuktikan Latvia sempat mengalami kenaikan harga di pasar sebesar 83 %. Bagaimana peran European Union didalam mempersiapkan Latvia didalam mekanisme Eurozone akan dianalisa oleh penulis melalui pengadopsian single currency khususnya yang dilakukan Latvia pada 1 Januari 2014 dan kerangka regionalisme dan menurut konsep liberlisme untuk menganalisa bagaimana mata uang Euro sebagai perangkat entitas kawasan. Penulis akan menganalisa bagaimana perekonomian Latvia dengan Euro sebagai mata uang nasional dan bagaimana perekonomian Latvia didalam menerima mata uang baru mereka dan menjadi kekuatan baru di regional Eropa. Penulis akan menjelaskan peran European Union dalam mempersiapkan kriteria Single Currency di Latvia dengan cara analisa deskriptif dan dengan metode studi kepustakaan.

Kata Kunci: Single Currency, Latvia, Euro, European Union
Daftar Pustaka: 4 Buku, 19 Jurnal, 39 Dokumen dan Laporan, 1 situs internet