Metodologi yang digunakan adalah kuantitatif eksplanatif. Objek penelitiannya adalah para sales agent tim Greyhound, yang berjumlah 55 orang. Sedang teknik pengambilan samplingnya menggunakan accidental sampling. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan tehnik penyebaran angket pada responden dan kepustakaan dari literatur yang ada. Kemudian data yang dikumpulkan dianalisa secara kuantitatif dan diinterpretasikan untuk memperoleh gambaran mengenai variabel yang diamati. Setelah itu dilakukan pengujian hipotesis dengan menggunakan tehnik Pearson Correlation dan Regression. Hasil penelitian menjelakan bahwa berdasarkan penelitian dan analisis data yang telah dilakukan, maka diperoleh bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara variabel X (Iklim Komunikasi) dengan variabel Y (Motivasi Kerja). Nilai hubungannya Kuat sebesar (0,788) yanag menunjukkan arah hubungannya positif. Selain itu, penerapan iklim komunikasi mempunyai kontribusi sebesar 62% dalam upaya membentuk motivasi kerja karyawan. Selebihnya 38% terbentuk akibat dari pengaruh beberapa faktor lainnya di luar dari penelitian ini., serta lain sebagainya. Berdasarkan hasil uji regresi bahwa hasilnya Thitung nilaainya 9,308 lebih besar daripada Ttable 2,000 hasil ini menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan daari variable X (Iklim Komunikasi) terhadap variabel Y (Motivasi Kerja). Kesimpulan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan dari penerapan iklim komunikasi terhadap motivasi kerja sales agent tim Greyhound PT. Allianz Life Indonesia.

Kata Kunci : Iklim Komunikasi, Motivasi Kerja, PT. Allianz Life Indonesia

Daftar Pustaka : 41 buku (2000 – 2009), 3 Website, 2 Jurnal Internet