Advanced Search

  • SEARCHING...
  • SEARCHING...

Detail Record


XML

Upaya Indonesia dalam Menyelesaikan Konflik Rohingya di Myanmar Tahun 2011-2014

Skripsi ini menjelaskan tentang keterlibatan Indonesia dalam konflik berkepanjanganyang ada di kawasan Asia Tenggara. Fokus permasalahannya yaitu mengenai upaya Indonesia dalam menyelesaikan konflik Etnis Rohingya di Myanmar tahun 2011-2014. Secara garis besar konflik Etnis Rohingya merupakan perselisihan antara Etnis Burma dengan Etnis Rohingya. Sebagai etnis mayoritas yang menguasai pemerintahan, Etnis Burma dapat dengan mudah melakukan kekerasan struktural terhadap Etnis Rohingya. Dan kediktatoran Junta Militer seakan melanggengkan kekerasan struktural yang terjadi. Keberadaan Etnis Rohingya di Myanmar semakin terpuruk saat diskriminasi tidak hanya datang dari pemerintahan saja, tetapi kini sudah menyebar ke lapisan masyarakat tidak terkecuali para agamawan Biksu Budha. Peristiwa eskalasi konflik Etnis Rohingya tahun 2012 bukanlah satu-satunya yang mendorong keterlibatan Indonesia dalam mencari penyelesaian konflik yang efektif. Namun ada urgensi lain seperti dorongan masyarakat Indonesia, kunci keberhasilan proses demokratisasi Myanmar, dan tanggungjawab sebagai ketua ASEAN tahun 2011-2014 yang menuntut Indonesia untuk membantu Myanmar secara intensif. Untuk mencapai penyelesaian yang efektif Indonesia menggunakan pendekatan Soft Power sebagai strategi andalannya. Dalam pembahasan penelitian ini akan di bantu oleh metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Adapun Teori Resolusi Konflik, Konsep Soft Power, dan Efektivitas yang akan digunakan dalam membantu analisa mengenai bagaimana langkah-langkah Indonesia dalam menyelesaikan konflik Etnis Rohingya.
Pada akhirnya, temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa untuk mencapai penyelesaian konflik, Diplomasi Soft Power Indonesia dilakukan dalam jalur bilateral dan jalur multilateral. Adapun dari berbagai upaya yang dilakukan Indonesia telah memberikan dampak positif pada keadaan Etnis Rohingya di Myanmar. Sikap Pemerintah Myanmar yang keras dalam menentang Etnis Rohingya sebagai keberagamannya menjadi hambatan utama pada Diplomasi Soft Power Indonesia.

Kata Kunci : Konflik Etnis Rohingya, Indonesia, Diplomasi Soft Power, Myanmar
Daftar Pustaka : : 21 Buku (1998-2014), 20 Jurnal dan Makalah (1978-2014), 66 Artikel
Online dan Website


Annisa Pradnya Paramita - Personal Name
211000061 - Annisa Pradnya Paramita
SKRIPSI HI
Skripsi PHI
Indonesia
Universitas Paramadina
2015
Jakarta
LOADING LIST...
LOADING LIST...