Abad ini China hadir sebagai pesaing kekuatan hegemoni Amerika Serikat, China bisa dikatakan sebagai pemain baru dalam percaturan dunia internasional, hal tersebut diruntut dari masa Perang Dunia II dimana Amerika Serikat lebih dulu mengibarkan power negaranya. Fiji merupakan salah satu negara di Kawasan Pasifik Selatan, dimana negara tersebut memegang power kawasan diantara negara-negara anggota lainnya. Dengan power yang dimiliki, Fiji berupaya untuk menemukan identitasnya sendiri, tanpa campur tangan Australia dan New Zealand. Situasi politik Fiji ini menjadi peluang bagi China untuk masuk dan menjadikan Fiji sebagai sekutunya. Tujuan jangka panjang China terhadap Fiji ialah Fiji akan terpengaruh dan hal tersebut sekaligus menjadi ancaman bagi Australia dan New Zealand. Politik luar negeri China yakni menyebarkan power ditengah perekonomiannya yang sedang berkembang. Perekonomian China digunakan sebagai instrumen pokok dalam tercapainya tujuan kepentingan nasional China, yakni pencapaian kekuatan terbesar dunia melalui ekonomi.