Kasus narkoba dari hari ke hari semakin meningkat. Narkoba berdampak negatif bagi pengguna dan keluarganya. Alasan individu menggunakan narkoba berupa faktor internal dan faktor external. Penggunaan narkoba tersebut mengakibatkan orangtuanya mengalami mati suri. Selain itu penggunaan narkoba dapat menimbulkan sikap negatif terhadap orangtua. Fokus penelitian ini adalah perubahan sikap mantan pecandu narkoba terhadap orangtuanya. Sikap memiliki tiga komponen yaitu kognitif, afektif, dan kecenderungan perilaku. Faktor perubahan sikap tersebut karena orangtua mantan pecandu narkoba mengalami mati suri. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk memberi informasi mengenai gambaran perubahan sikap terhadap orangtua pada mantan pecandu narkoba yang telah menjalani rehabilitasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kualitatif dan model dalam penelitian ini ialah studi kasus. Metode pengambilan data dilakukan dengan wawancara. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposeful sampling. Subjek dalam penelitian ini berjumlah satu orang dan informan dalam penelitian ini adalah dua orang. Berdasarkan dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat perubahan sikap terhadap orangtua pada mantan pecandu narkoba yang telah menjalani rehabilitasi. Sikap subjek yang pada awalnya berpikir bahwa oranguanya tidak menyayanginya, subjek merasa tidak diperhatikan oleh orangtuanya berubah setelah ayahnya mengalami mati suri. Subjek dapat berpikir positif terhadap orangtuanya dan hubungan subjek dengan orangtuanya menjadi dekat. Perubahan sikap tersebut dilandasi oleh faktor pengalaman subjek dengan melihat perubahan perilaku orangtuanya yaitu lebih memperhatikan dirinya. Faktor perubahan sikap subjek juga karena subjek merasa bersalah karena ayahnya mati suri.

Kata Kunci : sikap, narkoba, mati suri
Daftar Pustaka : 30, 1982-2012