Kebutuhan komputasi dalam menjalani kegiatan sehari-hari di dalam suatu perusahaan sangatlah penting, karena dengan komputer maka segala kegiatan untuk memproses suatu data dan perhitungan akan semakin cepat. Akan tetapi untuk menyediakan sistem komputasi seperti data center yang mencakup server, storage dan security, tentunya penyediaan komputer dan koneksi internet juga membutuhkan biaya yang cukup besar. Oleh karena itu munculah teknologi Cloud Computing dimana segala kebutuhan komputasi disediakan oleh penyedia layanan ini, hanya dengan menyewa seluruh sarana IT yang dibutuhkan, sehingga akan memotong biaya yang seharusnya untuk investasi sarana IT. Penulis melakukan penelitian tentang Kesiapan Infrastruktur Penyedia Teknologi Cloud Computing di PT. Datacraft Indonesia yang menjadi pelopor utama berkembangnya teknologi Cloud Computing di Indonesia. Metode penelitian yang penulis gunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah studi kasus untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan oleh penulis. Sampai saat ini masih belum ada standar internasional dari ISO (International Organization for Standardization) yang mengatur mengenai kesiapan layanan yang digunakan oleh penyedia layanan Cloud Computing. Akan tetapi terdapat dua standar yang dikeluarkan oleh organisasi, yaitu Salesforce.com dan Open Cloud Manifesto, penulis menggunakan dua standar tersebut karena saat ini penyedia layanan Cloud Computing di dunia menggunakan dua standar tersebut untuk mengukur tingkat kesiapan dari layanan yang diberikan. Dan setelah penulis melakukan penelitian di PT. Datacraft Indonesia dan melakukan perbandingan layanan yang sesuai dengan dua standar tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa PT. Datacraft Indonesia sudah siap dalam menyampaikan layanan Cloud Computing, dalam aspek kemanan, teknologi server, akses internet dan teknologi yang digunakan.



Kata Kunci : Cloud Computing, Data Center, Security, Storage.
Daftar Pustaka : 3 Buku (2003-2010), 15 hal situs (2008-2010)