Memilih dan memeluk Islam berarti mendapatkan hidayah dan kemuliaan. Sungguh sangat beruntung orang yang telah mendapatkan hidayah dan kemuliaan tersebut dan tiada tertandingi keberuntungannya sekalipun dengan dunia dan seisinya. Inilah yang menjadi keberuntungan dan kemuliaan serta kebahagiaan yang telah memenuhi hati seorang Dr.Muhammad Yusuf Waloni, mantan pendeta, yang sepanjang dan sepenuh hidupnya, sebelum memeluk Islam, telah menghambakan dan mengabdikan dirinya sebagai umat Kristus, kemudian memperoleh petunjuk dalam Islam, setelah melakukan perjalanan panjang mencari kebenaran.

Buku ini memaparkan bukti-bukti dari kitab-kitab Kritistiani, tepatnya dari Kitab Perjanjian Lama yang asli yang menyatakan bahwa Islam adalah agama yang terakhir dan Nabi Muhammad adalah Rasulluah yang harus diyakini kebenarannya. Selain itu, dalam buku ini juga memaparkan kesalah pahaman masyarakat kristiani yang menganggap Paulus adalah Rasul Kristiani. Hal ini dapat dilihat dalam Kitab Perjanjian Baru.

Jika melihat dari siapa yang menulis buku ini, yaitu orang yang benar-benar mengalami sendiri semua gejolak batin di dalam mencari kebenaran Agama yang hakiki, maka layak kiranya buku ini untuk dibaca oleh siapapun dan agama apapun, sebagai tambahan alat pencerahan untuk kita bisa berfikir mana yang hak dan mana yang batil.