Konsep Makna Hidup Dalam Tradisi Ikigai
Di era modern, krisis eksistensialisme masih relevan dan bahkan dapat menjadi lebih kompleks dengan adanya perkembangan sosial, teknologi, dan perubahan budaya. Perubahan sosial dan budaya di era modern sering kali mengarah pada penghilangan atau pelemahan nilainilai tradisional yang sebelumnya memberikan kerangka referensi dalam menjalani hidup. Tanpa pondasi nilai yang jelas, individu dapat merasa kehilangan arah, makna, dan tujuan hidup. Buddhisme, zen, dan konfusianisme adalah ajaran filosofis dari Timur yang mempengaruhi sistem nilai yang diadopsi sebagai filosofi hidup bangsa Jepang. Jepang adalah negara yang mempunyai nilai hidup luhur, salah satunya adalah ikigai. Ikigai merupakan konsep pemikiran bangsa Jepang yang menggambarkan tentang kesenangan serta makna kehidupan. Sehingga dengan memahami konsep makna hidup di dalam ikigai, maka diharapkan individu bisa memiliki gambaran mengenai arti dan tujuan hidupnya berdasarkan kerangka ikigai.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pengumpulan data studi pustaka. Pendekatan penelitian dilakukan dengan metode deskriptifanalitis dan pendekatan filsafat. Sementara sumber penelitian utama menggunakan rujukan dari buku Ken Mogi “The Book of Ikigai” dan Hector Garcia serta Francesc Miralles, “Ikigai: Rahasia Hidup Bahagia dan Panjang Umur Orang Jepang”. Penelitian didukung pula oleh sumber sekunder yang berasal dari literatur seperti buku, jurnal, skripsi, dan sejenisnya, untuk memperkaya pembahasan di dalam penelitian ini
Dari hasil penelitian, sederhananya ikigai disebut sebagai alasan untuk hidup. Ikigai merupakan terminologi yang menyisipkan ide tentang kebahagiaan ke dalam kehidupan seharihari. Konsep ikigai adalah keadaan sejahtera yang muncul dari pengabdian dalam aktivitas yang dinikmati oleh individu dan mampu memberi rasa puas. Dalam ikigai, konsep makna hidup adalah gambaran pencarian arti dan tujuan hidup dengan mempertemukan titik tengah antara misi, bakat, gairah, dan pekerjaan. Mengawali dengan hal yang kecil, membebaskan diri, keselarasan dan kesinambungan, kegembiraan dari hal-hal kecil, dan menghadirkan diri pada tempat dan waktu sekarang merupakan kerangka pendukung yang dijadikan pondasi dalam mengembangkan konsep makna hidup di dalam ikigai, sehingga seseorang bisa mendapatkan
kepuasan dan pemenuhan dalam hidup.
Kata Kunci: Krisis Eksistensial, Makna Hidup, Ikigai, Kebahagiaan
Daftar Pustaka: 103 (1996 s.d 2023)
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pengumpulan data studi pustaka. Pendekatan penelitian dilakukan dengan metode deskriptifanalitis dan pendekatan filsafat. Sementara sumber penelitian utama menggunakan rujukan dari buku Ken Mogi “The Book of Ikigai” dan Hector Garcia serta Francesc Miralles, “Ikigai: Rahasia Hidup Bahagia dan Panjang Umur Orang Jepang”. Penelitian didukung pula oleh sumber sekunder yang berasal dari literatur seperti buku, jurnal, skripsi, dan sejenisnya, untuk memperkaya pembahasan di dalam penelitian ini
Dari hasil penelitian, sederhananya ikigai disebut sebagai alasan untuk hidup. Ikigai merupakan terminologi yang menyisipkan ide tentang kebahagiaan ke dalam kehidupan seharihari. Konsep ikigai adalah keadaan sejahtera yang muncul dari pengabdian dalam aktivitas yang dinikmati oleh individu dan mampu memberi rasa puas. Dalam ikigai, konsep makna hidup adalah gambaran pencarian arti dan tujuan hidup dengan mempertemukan titik tengah antara misi, bakat, gairah, dan pekerjaan. Mengawali dengan hal yang kecil, membebaskan diri, keselarasan dan kesinambungan, kegembiraan dari hal-hal kecil, dan menghadirkan diri pada tempat dan waktu sekarang merupakan kerangka pendukung yang dijadikan pondasi dalam mengembangkan konsep makna hidup di dalam ikigai, sehingga seseorang bisa mendapatkan
kepuasan dan pemenuhan dalam hidup.
Kata Kunci: Krisis Eksistensial, Makna Hidup, Ikigai, Kebahagiaan
Daftar Pustaka: 103 (1996 s.d 2023)
Intan Pratiwi - Personal Name
119104015 - Intan Pratiwi
Skripsi FA
Indonesia
Universitas Paramadina
2023
Jakarta
LOADING LIST...
LOADING LIST...