Kerjasama Pemerintah Mozambik Dengan UNAIDS Melalui Plano Estratégico Nacional De Combate Às Hiv/Sida (PEN III) Dalam Menangani Penyakit Hiv/Aids Di Mozambik (2010 – 2014)
Skripsi ini membahas bagaimana pengaruh Plano Estratégico Nacional De Combate Às Hiv/Sida (PEN III) yang dibuat oleh pemerintah Mozambik dalam menanggulangi permasalahan virus HIV/ AIDS di wilayah Mozambik selama tahun 2010 sampai 2014. Mozambik adalah salah satu negara dengan angka penderita HIV AIDS yang cukup tinggi disetiap tahunnya dari awal pelaporan kasusnya di tahun 1990 sampai dengan tahun 2009 di Kawasan Afrika Selatan. Tentu saja hal ini menjadikan HIV AIDS menjadi salah satu ancama bagi negara Mozambik dikarenakan dapat mengancam keberlangsungan hidup masyarakat
Mozambik. Dengan dibentuknya program PEN III oleh pemerintah Mozambik. Human Immunodeficiency virus (HIV) merupakan virus yang dapat menyebabkan Acquire Immune Deficiency Syndrome (AIDS), tentu saja hal ini dapat merusak sistem kekebalan tubuh manusia yang pada akhirnya tidak dapat bertahan dari gangguan penyakit, walaupun terserang oleh penyakit yang sangat ringan sekalipun. Keberadaan Mozambik sebagai negara yang berada pada kawasan Afrika Selatanpun tidak luput dari kasus HIV/AIDS, ini terbukti dengan dijadikanya Mozambik sebagai negara yang menempati posisi ke 5 dari 10 peringkat terbesar didunia antara negara-negara yang memiliki kasus HIV/AIDS tertinggi pada Tahun 2009. PBB melalui UNAIDS memberikan perhatian untuk dapat melakukan penanganan, perhatian PBB ini diberikan karena virus ini merupakan bagian dari komitmen PBB melalui program MDGs yang salah satunya untuk dapat menangani penyakit menular seperti HIV/AIDS. Joint United Nations Programme on HIV/AIDS (UNAIDS) merupakan Organisasi Internasional yang bergerak pada bidang penanganan virus HIV/AIDS, ini yang merupakan salah satu wujud nyata dari aksi PBB tersebut. UNAIDS didirikan dengan tujuan sebagai pemimpin global dalam aksi penanganan terhadap HIV/AIDS yang berusaha untuk meningkatkan kewaspadaan negara-negara untuk menangani masalah ini. Pentingnya UNAIDS dalam setiap respon terhadap HIV/AIDS disebabkan oleh komitmen total yang diberikan organisasi internasional ini untuk meningkatkan kapasitas melawan penyakit ini.
Kata Kunci : Kerjasama, UNAIDS, Mozambik, PEN III
Mozambik. Dengan dibentuknya program PEN III oleh pemerintah Mozambik. Human Immunodeficiency virus (HIV) merupakan virus yang dapat menyebabkan Acquire Immune Deficiency Syndrome (AIDS), tentu saja hal ini dapat merusak sistem kekebalan tubuh manusia yang pada akhirnya tidak dapat bertahan dari gangguan penyakit, walaupun terserang oleh penyakit yang sangat ringan sekalipun. Keberadaan Mozambik sebagai negara yang berada pada kawasan Afrika Selatanpun tidak luput dari kasus HIV/AIDS, ini terbukti dengan dijadikanya Mozambik sebagai negara yang menempati posisi ke 5 dari 10 peringkat terbesar didunia antara negara-negara yang memiliki kasus HIV/AIDS tertinggi pada Tahun 2009. PBB melalui UNAIDS memberikan perhatian untuk dapat melakukan penanganan, perhatian PBB ini diberikan karena virus ini merupakan bagian dari komitmen PBB melalui program MDGs yang salah satunya untuk dapat menangani penyakit menular seperti HIV/AIDS. Joint United Nations Programme on HIV/AIDS (UNAIDS) merupakan Organisasi Internasional yang bergerak pada bidang penanganan virus HIV/AIDS, ini yang merupakan salah satu wujud nyata dari aksi PBB tersebut. UNAIDS didirikan dengan tujuan sebagai pemimpin global dalam aksi penanganan terhadap HIV/AIDS yang berusaha untuk meningkatkan kewaspadaan negara-negara untuk menangani masalah ini. Pentingnya UNAIDS dalam setiap respon terhadap HIV/AIDS disebabkan oleh komitmen total yang diberikan organisasi internasional ini untuk meningkatkan kapasitas melawan penyakit ini.
Kata Kunci : Kerjasama, UNAIDS, Mozambik, PEN III
Muhammad Rizky Nurbaidanto - Personal Name
115105049 - Muhammad Rizky Nurbaidanto
Skripsi HI
Indonesia
Universitas Paramadina
2023
Jakarta
LOADING LIST...
LOADING LIST...