Upaya Diplomasi Pemerintah Indonesia Dalam Memberikan Perlindungan terhadap Tenaga Kerja Indonesia (Ilegal) di Malaysia (2015-2018)
Didalam Skripsi ini membahas mengenai bagaimana Upaya Diplomasi Pemerintah Indonesia Dalam Memberikan Perlindungan Dan Kendala Terhadap Tenaga Kerja Indonesia (Illegal) di Malaysia (Periode 2015-2018). Hal ini mengingat jumlah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang berada di Malaysia merupakan yang terbesar dan seringkali diwarnai dengan sejumlah persoalan. Adapun, kerangka pemikiran yang digunakan dalam penelitian ini didasarkan pada konsep diplomatic protection milik Craig Forcese. Kemudian, hasil penelitian ini kemudian menunjukkan bahwa upaya diplomasi pemerintah Indonesia merupakan bentuk dari perwujudan diplomatic protection terhadap TKI Illegal di Malaysia periode 2015-2018. keberadaan calon TKI yang tidak dapat mengakses prosedur secara formal. Hal ini berakibat adanya pergerakan calon TKI melalui jalur non prosedural atau ilegal. Dari keberadaan TKI ilegal ini sepanjang tahun 2015 hingga 2018, terdapat total 67.270 kasus antara lain gaji yang tidak dibayar, kekerasan fisik, dan pelecehan. Dalam menjalin kerja sama bilateral, Indonesia dan Malaysia menghadapi sejumlah kendala yang menghambat optimalisasi pelaksanaan kerja sama bilateral yang ada. Ini cepat dan mahal. Kehadiran perantara ini membuat kedua negara tidak bisa menghentikan gelombang besar pekerja migran ilegal, Kendala lainnya adalah kebijakan imigrasi Malaysia yang sepihak. Dalam proses kesepakatan politik antara kedua negara.
Kata kunci: Indonesia Dan Malaysia, Tenaga Kerja Indonesia Illegal, Diplomasi, Kebijakan Pemerintah.
Kata kunci: Indonesia Dan Malaysia, Tenaga Kerja Indonesia Illegal, Diplomasi, Kebijakan Pemerintah.
Novaldi Gilang Ilhamsyah - Personal Name
114105113 - Novaldi Gilang Ilhamsyah
Skripsi HI
Indonesia
Universitas Paramadina
2022
Jakarta
LOADING LIST...
LOADING LIST...