Analisa Pola Hubungan Perusahaan Multinasional dan Negara Pasca Krisis Finansial Global (Studi Kasus: Pola Hubungan Perusahaan Multinasional dan Pemerintah Negara Indonesia 2010-2014)
Analisa Pola Hubungan Perusahaan Multinasional dan Negara Pasca Krisis Finansial Global Studi Kasus: Pola Hubungan Perusahaan Multinasional dan Pemerintah Negara Indonesia (2010-2014)
xiii halaman muka + 105 halaman isi, 4 tabel, 5 grafik, 2 gambar,9 diagram
Pasca krisis finansial global 2008, perekonomian negara maju melambat dan keberlangsungan kapitalisme global terancam. Sejumlah wacana hadir sebagai mekanisme adaptasi sistem terhadap krisis yang mendorong subyek subyek sistem bergerak mereifikasi. Kapital global menjadi lebih fleksibel dan bergerak ke geopolitik Selatan melalui PMN untuk akumulasi yang lebih besar. Jejaring produksi global semakin vertikal dan spesifik. Dalam sistem ekonomi politik kapitalisme global yang menempatakan negara dan PMN sebagai subyek utama, maka mekanisme penanganan krisis melibatkan kedua subyek tersebut. Indonesia merupakan negara berkembang yang kemudian hadir sebagai subyek dengan tren pertumbuhan ekonomi positif dan menarik minat kapital global.
Skripsi ini membahas bagaimana pola hubungan antara PMN dan negara terutama negara berkembang - pasca krisis finansial global dengan studi kasus pola hubungan PMN dan negara Indonesia periode 2010-2014. Paradigma yang digunakan ialah post-strukturalis dengan teori strukturasi serta metode analisa triangulasi dari analisa diskursus dan analisa kuantitatif. Giddens dalam teori strukturasi mengungkapkan bahwa struktur terbentuk melalui dialektika antara subyek dan struktur. Dalam ekonomi politik, dialektika terjadi melalui struktur dominasi – signifikansi – legitimasi. Subyek struktur bergerak melakukan praktek ekonomi politik secara terpola sesuai dengan logika tertentu yang pada akhirnya turut membentuk sistem.
Gerak PMN dan pemerintah Indonesia yang terstrukturkan dalam konteks kapitalisme global pasca krisis menjadi fitur yang mereproduksi struktur ekonomi politik tersebut. Hal ini terlihat dari pola hubungan keduanya yang semakin intens pasca krisis dan berdampak pada semakin terintegrasinya ekonomi Indonesia ke dalam jejaring produksi global melalui PMA yang besar di sektor manufaktur.
Kata Kunci : Strukturasi, Penanaman Modal Asing, Krisis Finansial Global
Daftar Pustaka: 17 Buku (1984-2014), 18 Jurnal dan Makalah (1974-2014), 23 Dokumen dan Laporan (1967-2015), 14 Artikel Online dan Website (2010-2016)
xiii halaman muka + 105 halaman isi, 4 tabel, 5 grafik, 2 gambar,9 diagram
Pasca krisis finansial global 2008, perekonomian negara maju melambat dan keberlangsungan kapitalisme global terancam. Sejumlah wacana hadir sebagai mekanisme adaptasi sistem terhadap krisis yang mendorong subyek subyek sistem bergerak mereifikasi. Kapital global menjadi lebih fleksibel dan bergerak ke geopolitik Selatan melalui PMN untuk akumulasi yang lebih besar. Jejaring produksi global semakin vertikal dan spesifik. Dalam sistem ekonomi politik kapitalisme global yang menempatakan negara dan PMN sebagai subyek utama, maka mekanisme penanganan krisis melibatkan kedua subyek tersebut. Indonesia merupakan negara berkembang yang kemudian hadir sebagai subyek dengan tren pertumbuhan ekonomi positif dan menarik minat kapital global.
Skripsi ini membahas bagaimana pola hubungan antara PMN dan negara terutama negara berkembang - pasca krisis finansial global dengan studi kasus pola hubungan PMN dan negara Indonesia periode 2010-2014. Paradigma yang digunakan ialah post-strukturalis dengan teori strukturasi serta metode analisa triangulasi dari analisa diskursus dan analisa kuantitatif. Giddens dalam teori strukturasi mengungkapkan bahwa struktur terbentuk melalui dialektika antara subyek dan struktur. Dalam ekonomi politik, dialektika terjadi melalui struktur dominasi – signifikansi – legitimasi. Subyek struktur bergerak melakukan praktek ekonomi politik secara terpola sesuai dengan logika tertentu yang pada akhirnya turut membentuk sistem.
Gerak PMN dan pemerintah Indonesia yang terstrukturkan dalam konteks kapitalisme global pasca krisis menjadi fitur yang mereproduksi struktur ekonomi politik tersebut. Hal ini terlihat dari pola hubungan keduanya yang semakin intens pasca krisis dan berdampak pada semakin terintegrasinya ekonomi Indonesia ke dalam jejaring produksi global melalui PMA yang besar di sektor manufaktur.
Kata Kunci : Strukturasi, Penanaman Modal Asing, Krisis Finansial Global
Daftar Pustaka: 17 Buku (1984-2014), 18 Jurnal dan Makalah (1974-2014), 23 Dokumen dan Laporan (1967-2015), 14 Artikel Online dan Website (2010-2016)
Anggraeni Dwi Widhiasih - Personal Name
211000017 - Anggraeni Dwi Widhiasih
SKRIPSI HI
Skripsi HI
Indonesia
Universitas Paramadina
2016
Jakarta
LOADING LIST...
LOADING LIST...