Chequebook Diplomacy: Upaya Peningkatan Peran Tiongkok di Fiji Era Hu Jintao Periode II (2008-2013)
Skripsi ini menjelaskan mengenai fenomena chequebook diplomacy sebagai salah satu bentuk kebijakan luar negeri. chequebook diplomacy dapat diartikan sebagai strategi diplomasi yang mengedepankan pemberianbantuan ekonomi kepada negara lain untuk menwujudkan kepentingan sebuah negara. Melalui chequebook diplomacy, Tiongkok berupaya untuk meningkatkan perannya di Fiji. Sebagai negara yang menjadi pusat dari negara-negara kepulauan di Pasifik Selatan, Fiji menjadi aktor penting di wilayah tersebut, hal ini membuat Tiongkok menjadikan Fiji sebagai mitra terdekatnya di Pasifik Selatan.Untuk menjadikan Fiji sebagai mitra terdekat Tiongkok di Pasifik Selatan, dengan membantu dan mendukung Fiji baik secara ekonomi maupun politik.Pada era pemerintah Hu Jintao yang kedua terjadi peningkatan bantuan berupa pemberian hibah, pinjaman lunak dan bantuan teknis sebagaipenguatan kerjasama, hal ini juga didukung karena adanya kudeta militer di Fiji yang menyebabkan pemberian sanki ekonomi untuk Fiji dari negara demokrasi seperti Australia dan Amerika Serikat yang selama ini membantu perekonomian Fiji. Ditengah kondisi tersebut Tiongkok hadir dan melakukan peningkatan bantuan yang dapat dimanfaatkan Tiongkok untuk menjaga loyalitas Fiji dan mendukung berbagai kebijakan Tiongkok di dunia internasional terutama One China Policy.
Penelitian merupakan penelitian kualitatif yang mengambil kurun waktu 2008-2013, dan menggunakan data sekunder.Paradigma yang ada di dalam penelitian ini yaitu Neorealisme dengan konsep Kepentingan nasional, kebijakan luar negeri, diplomasi dan istilah chequebook diplomacy. Hasil temuan dari penelitian ini yaitu: pertama, pada periode kedua Hu Jintao peran Tiongkok di Fiji menjadi lebih besar baik dalam politik maupun ekonomi. Kedua, dengan adanya cheqeubook diplomacy Tiongkok mampu mempertahankan loyalitas Fiji untuk mendukung kebijakan satu Tiongkok. ketiga, adanya faktor internal dan eksternal yang membuat Tiongkok menggnakan cheqeubook diplomacy di Fiji.
Kata Kunci : Chequebook diplomacy, Tiongkok, Fiji, Kepentingan Nasional
Daftar Pustaka: 17 buku, 24 Jurnal, 75 Dokumen Online, 9 Dokumen pemerintah
Penelitian merupakan penelitian kualitatif yang mengambil kurun waktu 2008-2013, dan menggunakan data sekunder.Paradigma yang ada di dalam penelitian ini yaitu Neorealisme dengan konsep Kepentingan nasional, kebijakan luar negeri, diplomasi dan istilah chequebook diplomacy. Hasil temuan dari penelitian ini yaitu: pertama, pada periode kedua Hu Jintao peran Tiongkok di Fiji menjadi lebih besar baik dalam politik maupun ekonomi. Kedua, dengan adanya cheqeubook diplomacy Tiongkok mampu mempertahankan loyalitas Fiji untuk mendukung kebijakan satu Tiongkok. ketiga, adanya faktor internal dan eksternal yang membuat Tiongkok menggnakan cheqeubook diplomacy di Fiji.
Kata Kunci : Chequebook diplomacy, Tiongkok, Fiji, Kepentingan Nasional
Daftar Pustaka: 17 buku, 24 Jurnal, 75 Dokumen Online, 9 Dokumen pemerintah
Nurindah Elvanita - Personal Name
211000146 - Nurindah Elvanita
SKRIPSI HI
Skripsi HI
Indonesia
Universitas Paramadina
2015
Jakarta
LOADING LIST...
LOADING LIST...